Generasi milenial seharusnya menjadi generasi yang wajib melek finansial dan paham jika investasi adalah penting. Mengapa? Karena di masa sekarang ini tidak cukup jika hanya menabung saja, namun kita harus tahu bagaimana mengatur uang agar cukup untuk memenuhi kebutuhan.
Apalagi di masa pandemi seperti ini, seperti masa pensiun dini secara mendadak. Pasalnya, banyak yang penghasilannya berkurang bahkan kehilangan pekerjaan. Investasi menjadi penting bagi setiap orang termasuk generasi milenial untuk menyiapkan finansial agar dapat menghadapi segala kemungkinan yang terjadi di masa depan. Maka dari itu, kita harus sudah mulai berinvestasi sejak muda. Reksa Dana bisa menjadi salah satu alternatif investasi yang bisa dicoba. Berikut ini beberapa hal yang membuat investasi Reksa Dana cocok untuk generasi milenial.
Salah satu hal yang biasanya menjadi kendala bagi kaum milenial untuk mau memulai investasi adalah masalah modal. Namun, tidak perlu khawatir karena di Reksa Dana investasi bisa dimulai dengan modal yang kecil, yaitu dengan uang Rp 100 ribu kamu sudah bisa mulai berinvestasi di Reksa Dana, bahkan beberapa Reksa Dana ada yang mulai dari Rp 10 ribu rupiah.
Bagi kamu yang masih ragu namun ingin mencoba berinvestasi, cukup sisihkan paling tidak 5-10% gaji bulananmu untuk diinvestasikan. Di Reksa Dana kamu bebas menentukan jumlah dana untuk diinvestasikan,.
Selain modal, pengetahuan dan waktu menjadi kendala bagi calon investor termasuk kaum milenial. Namun tak perlu khawatir, di Reksa Dana, ada Manajer Investasi yang akan membantu mengelola dana investasi kita.
Tugas Manajer Investasi dalam Reksa Dana adalah mengelola dana investasi untuk ditempatkan pada portofolio efek dengan tujuan mendapatkan hasil yang optimal.. Bisa menyesuaikan profil risiko
Ada berbagai jenis Reksa Dana yang bisa dipilih sesuai profil risiko investor. Jika termasuk individu dengan profil risiko konservatif (tidak suka risiko) maka bisa berinvestasi di Reksa Dana pasar uang dimana jenis Reksa Dana ini adalah yang paling rendah risikonya.
Sedangkan, jika termasuk individu dengan profil risiko agresif (suka dengan risiko) maka bisa pilih jenis Reksa Dana saham dimana merupakan Reksa Dana dengan risiko tinggi namun berpotensi memberikan imbal hasil yang relatif tinggi pula. Pastikan jenis Reksa Dana yang dipilih sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi.
Seiring perkembangan zaman, investasi saat ini bisa dilakukan tanpa ribet, yaitu menggunakan sistem online. Banyak sekali aplikasi investasi Reksa Dana yang bisa di download dengan mudah untuk berinvestasi secara online. Selain itu juga sudah ada fitur autodebet yang memudahkan kita berinvestasi secara rutin setiap bulan.
Bagimana, mudah dan menarik sekali bukan?
Sebagai generasi milenial, kita bisa memilih Reksa Dana sebagai alternatif investasi untuk memenuhi tujuan-tujuan finansial di masa depan. Setelah mengetahui 4 (empat) kelebihan yang disebutkan di atas, yuk mulai investasi di Reksa Dana.