Saat ini kesadaran investasi di masyarakat semakin meningkat. Namun meskipun demikian masih saja ada yang enggan dan ragu untuk mulai berinvestasi. Salah satu penyebabnya adalah adanya mitos-mitos seputar investasi yang menghambat banyak orang untuk mulai mengalokasikan dananya dalam investasi.
Tidak dapat dipungkiri bahwa masyarakat masih banyak yang takut dengan kata ‘investasi’. Hal ini karena banyak cerita-cerita yang buruk mengenai investasi seperti ‘rugi banyak akibat main saham’, ‘modal habis saat investasi’. Padahal belum tentu ‘investasi’ yang dimaksud adalah benar-benar investasi, melainkan trading, investasi bodong atau judi online berkedok investasi.
Maka dari itu, kita wajib tahu nih apa saja mitos-mitos investasi dan faktanya agar tidak salah paham.
Mitos yang sering membuat banyak orang enggan untuk investasi adalah mitos bahwa investasi itu butuh dana yang besar atau investasi hanya bisa dilakukan jika sudah punya banyak uang. Faktanya investasi ada berbagai jenis dan hanya beberapa investasi yang membutuhkan dana yang besar untuk memulainya, contohnya investasi properti.
Ada banyak jenis investasi yang bisa dimulai dengan dana yang terbatas. Bahkan ada yang bisa mulai dari Rp10ribu saja, Reksa Dana Pasar uang misalnya. Bagaimana, sangat terjangkau bukan?
Mitos ini juga membuat banyak orang takut untuk berinvestasi karena beranggapan semua investasi berisiko tinggi yang berakibat hilangnya semua aset dan modal.
Padahal faktanya, tidak semua investasi berisiko tinggi dan membuat kita bangkrut kehilangan modal. Yang perlu dipahami mengenai risiko investasi adalah bahwa semua investasi pasti berisiko. Namun, besaran risiko ini tergantung pada jenis investasi yang dipilih dan bagaimana cara kita mengelola risiko tersebut.
Anda bisa pilih investasi yang sesuai dengan profil risiko. Misalnya jika
Anda adalah investor baru dengan profil risiko konservatif
maka sebaiknya pilih investasi yang berisiko rendah seperti
Reksa Dana pasar uang, atau deposito . Namun
yang juga perlu dipahami bahwa risiko dan keuntungan dalam investasi adalah
berbanding lurus yang artinya semakin tinggi risiko maka semakin tinggi pula
potensi keuntungan, begitu pula sebaliknya.
‘Males ah, investasi itu ribet!’
Apakah Anda salah satu orang yang berpikir demikian? Anggapan ‘investasi itu ribet’ merupakan salah satu mitos yang muncul karena mungkin dahulu fasilitas untuk bisa berinvestasi tidak semudah sekarang. Namun sayangnya mitos itu sampai sekarang masih ada padahal nyatanya investasi di masa sekarang sangat mudah dengan beragam pilihan produk investasi yang ada.
Produk investasi Reksa Dana, misalnya. Saat ini Anda bisa berinvestasi Reksa Dana dengan mudah melalui smartphone masing-masing dengan banyak pilihan jenis produk melalui berbagai macam aplikasi yang dapat dengan mudah Anda akses. Investasi Saham Sama Dengan Main Judi
Mitos yang menyamakan investasi saham dengan main judi ternyata juga masih tersebar di masyarakat. Padahal faktanya, kedua hal tersebut jelas-jelas berbeda. Investasi saham merupakan investasi jangka panjang yang nilainya cenderung meningkat terlepas fluktuasi pada nilai sahamnya.
Memang jika dilihat tanpa analisa, nilai saham yang kita miliki tiap detiknya mengalami fluktuasi. Namun hal ini dikarenakan mekanisme pasar yang terjadi didalamnya. potensi return yang lebih tinggi pada Saham akan lebih terukur jika kita berinvestasi dalam jangka waktu yang lebih panjang, misalnya lebih dari 5 tahun.
Itulah beberapa mitos seputar investasi dan faktanya yang harus Anda ketahui agar tidak salah paham. Selain mitos-mitos di atas, ada pula penipuan berkedok investasi yang dibahas pada https://reksadanacommunity.com/cara-membedakan-investasi-legal-dan-ilegal , kamu bisa membacanya agar lebih paham tentang investasi. Bagaimana, ternyata investasi tidak buruk seperti mitos yang beredar bukan? Yuk, mulai berinvestasi!