Salah satu penyebab dari kegagalan pengelolaan keuangan adalah salah mengartikan dan tidak bisa membedakan apa itu investasi, tabungan dan simpanan. Sekilas, ketiga kata ini memiliki arti yang sama. Terutama kata simpanan dan tabungan yang banyak diartikan dalam arti yang sama.
Padahal ketiga kata tersebut memiliki arti yang berbeda loh. Maka dari itu, untuk menghindari kesalahan dalam pengelolaan keuangan, kita harus tau juga informasi mengenai 3 hal ini bahkan dari definisi dasarnya. Berikut ini adalah penjelasan sederhana serta perbedaan antara investasi, tabungan, dan simpanan.
Apa yang dimaksud dengan investasi? Investasi merupakan dana yang disisihkan untuk jangka waktu yang lebih panjang. Biasanya, dana investasi ditempatkan pada instrument investasi yang memberikan potensi imbal hasil dan besarannya lebih besar dari bunga bank dan bunga deposito.
Ada berbagai tujuan keuangan dari investasi, diantaranya ialah untuk memenuhi kebutuhan hidup, membeli mobil, membeli rumah, mengejar inflasi dan lain sebagainya. Ketika investasi, ada harapan dana yang disisihkan dapat berkembang dan semakin bertambah.
Bentuk-bentuk investasi yang bisa Anda gunakan juga beragam, dari yang rendah risiko hingga yang tinggi risiko. Potensi Besaran return yang didapatkan juga bervariasi tergantung pada jenis investasi yang dipilih. Contoh, investasi Reksa Dana saham yang memiliki potensi return tinggi namun tinggi pula risikonya. Atau investasi Reksa Dana Pasar Uang yang memiliki risiko yang rendah namun potensi return yang diberikan juga rendah.
Setiap investasi memiliki potensi return dan risiko yang berbeda. Pilihlah jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko Anda dan disesuaikan dengan tujuan keuangan.
Apa itu tabungan? Tabungan merupakan dana yang disisihkan untuk tujuan menabung atau digunakan untuk keperluan tertentu atau keperluan mendesak di masa yang akan datang. Tabungan ini juga bisa diartikan sebagai dana darurat yang digunakan sewaktu-waktu. Karena penggunaanya yang pasti jangka waktunya maka biasanya tabungan ini ditempatkan pada produk keuangan yang likuid dan bisa diambil kapan pun, yaitu rekening tabungan dan deposito jangka pendek.
Aktivitas pemasukan uang ke dalam tabungan biasanya lebih sering dibandingkan dengan pengeluaran yang terjadi. Hal ini karena tabungan bukan digunakan untuk membiayai keperluan-keperluan yang sering terjadi. Contoh, tabungan untuk traveling, tabungan untuk keperluan sekolah anak, dana darurat dan sebagainya.
Apa itu simpanan? Simpanan merupakan dana atau uang yang memang digunakan untuk kebutuhan dan pengeluaran sehari-hari. Simpanan adalah tempat penyimpanan sementara uang yang Anda dapatkan yang kemudian digunakan untuk membayar kebutuhan sehari-hari dalam jangka waktu sebulan.
Contohnya, Anda baru saja menerima gaji bulan ini dari perusahaan. Lalu sebagian dananya Anda pindahkan ke rekening lain yang khusus digunakan untuk membayar berbagai kebutuhan Anda. Maka, rekening tadi bisa dibilang sebagai rekening simpanan.
Jadi bisa dikatakan bahwa penggunaan uang simpanan ini jelas karena setiap bulan pasti digunakan. Untuk simpanan, sebaiknya Anda menaruh uangnya dalam bentuk cash atau pada kartu debit/ ATM yang bisa ditarik sewaktu-waktu. Pisahkan juga rekening tabungan dengan rekening untuk simpanan agar Anda lebih mudah mengelolanya. Hal ini juga bertujuan meminimalisir penggunaan dana yang tidak sesuai dengan tujuannya.
Nah, itulah pengertian serta perbedaan antara investasi, tabungan dan simpanan. Bagaimana, sekarang sudah paham kan perbedaan antara ketiganya. Dengan mengetahui perbedaannya semoga kita lebih mudah dalam mengelola keuangan dan menggunakan sesuai dengan fungsinya. Semoga Bermanfaat!