Menerapkan Risk Management dalam Investasi Reksa Dana Agar Tidak Salah Pilih

kenali-financial-love-language-pasangan-kamu-agar-lebih-harmonis
Kenali Financial Love Language Pasangan Agar Lebih Harmonis
October 14, 2022
financial-wake-up-call-pentingnya-kesadaran-finansial-sejak-usia-muda
Financial Wake Up Call, Pentingnya Kesadaran Finansial Sejak Usia Muda
October 24, 2022
Show all

Menerapkan Risk Management dalam Investasi Reksa Dana Agar Tidak Salah Pilih

menerapkan-risk-management-dalam-investasi-reksa-dana-agar-tidak-salah-pilih

Sekarang ini investasi Reksa Dana sudah bukan hal yang asing lagi bagi kebanyakan orang, namun jangan sampai lupa untuk memahami Risk Management dalam Investasi Reksa Dana agar proses investasi Anda lancar.

Strategi yang matang dan langkah yang tepat harus Anda rancang terlebih dahulu untuk meminimalkan risiko investasi yang mungkin terjadi. Mempelajari profil risiko diri sendiri sebelum memutuskan untuk berinvestasi di Reksa Dana adalah hal wajib yang harus Anda lakukan.

Dengan memahami profil risiko diri sendiri, Anda lebih mudah untuk menentukan jenis dan produk Reksa Dana mana yang sesuai dan tepat untuk Anda. Terlepas bagaimana nantinya potensi keuntungan yang akan didapatkan, hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah tingkat risiko produk Reksa Dana.

Sebelum memilih suatu produk Reksa Dana, kenali tingkat risiko produk tersebut, apakah sesuai dengan profil risiko Anda. Bukan berarti Anda tidak bisa memilih jenis Reksa Dana yang tidak sesuai dengan profil risiko Anda, namun memilih produk Reksa Dana yang sesuai dengan profil risiko diri sendiri biasanya akan lebih memberikan rasa kenyamanan dalam berinvestasi.

Berikut beberapa tipe profil risiko investor untuk membantu Anda menerapkan Risk Management dalam Investasi Reksa Dana.

Investor Tipe Agresif ( Risiko Tinggi )

Investor dengan tipe agresif ini memiliki profil risiko yang tinggi dalam investasi. Investor yang masuk dalam kategori ini umumnya  sangat siap dalam menghadapi risiko terburuk dalam  investasi yang dijalankannya. serta mampu menghadapi fluktuasi harga yang terjadi pada pasar modal.

Para investor tipe agresif sangat siap dalam menerima risiko investasi, termasuk jika dana pokok investasinya akan berkurang bahkan habis demi mendapatkan potensi keuntungan yang lebih tinggi lagi. Selain itu, biasanya para investor ini menginvestasikan dananya dalam jangka panjang.

Investor dengan tipe agresif dapat memilih produk investasi dengan risiko tinggi, seperti Reksa Dana Saham.

Investor Tipe Moderat ( Risiko Sedang )

Investor dengan tipe moderat ini memiliki tingkat profil risiko yang sedang,.bisa dikatakan berada diposisi tengah antara tipe agresif dan konservatif. Pada umumnya para investor yang termasuk dalam tipe moderat ini mempunyai tingkat toleransi menengah terhadap risiko investasi, menginginkan hasil yang lebih tinggi namun tidak terlalu berani untuk mengambil risiko tinggi.

Investor dengan tipe moderat ini sebaiknya berinvestasi pada produk investasi dengan risiko sedang, seperti Reksa Dana Pendapatan Tetap atau Reksa Dana Campuran

Investor Tipe Konservatif ( Risiko Rendah )

Terakhir, investor tipe konservatif, merupakan tipe orang yang memiliki profil risiko tingkat rendah. Biasanya investor yang termasuk dalam tipe konservatif ini akan lebih memilih untuk berinvestasi di produk yang mempunyai tingkat risiko rendah atau hampir tanpa risiko sama sekali.

Investor dengan tipe konservatif ini sebaiknya memilih produk investasi dengan risiko rendah yang tingkat fluktasinya cukup stabil, seperti Reksa Dana Pasar Uang.

Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *