Tips Untuk Yang Baru Pertama Kali Beli Reksa Dana

lebih-penting-mana-investasi-dana-darurat-atau-lunasi-utang-dulu
Lebih Penting Mana: Investasi, Dana Darurat Atau Lunasi Utang Dulu?
August 25, 2021
sekilas-tentang-investasi-emas-dan-reksa-dana
Sekilas Tentang Investasi Emas dan Reksa Dana
September 8, 2021
Show all

Tips Untuk Yang Baru Pertama Kali Beli Reksa Dana

tips-untuk-yang-baru-pertama-kali-beli-reksa-dana

Salah satu hal bijak yang bisa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan keuangan di masa depan ialah berinvestasi. Sekarang, menabung saja tidak cukup untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan keuangan. Apalagi jika Anda punya banyak target atau tujuan-tujuan yang ingin dicapai seperti beli rumah, beli mobil, biaya menikah, hingga dana pensiun. Semua hal tersebut lebih mudah diwujudkan dengan berinvestasi.

Ada banyak jenis dan produk investasi yang ditawarkan. Namun untuk Anda yang masih pemula atau baru ingin mencoba berinvestasi, Reksa Dana dapat menjadi pilihan

Reksa Dana adalah jenis investasi yang tergolong mudah untuk dilakukan bagi pemula yang ingin belajar investasi. Reksa Dana termasuk produk investasi pasar modal dengan, modal yang cukup terjangkau, serta terdapat pilihan jenis produk yang bisa disesuaikan dengan tujuan investasi dan profil risiko.  Anda dapat membeli produk Reksa Dana dengan modal Rp100 ribu, atau bahkan terdapat produk Reksa Dana dengan minimal pembelian Rp10 ribu.

Reksa Dana bisa menjadi pilihan investasi bagi Anda yang tidak mau ribet mengelola sendiri portofolio investasi Anda, ataupun bagi Anda yang merasa tidak memiliki pengetahuan lebih jika berinvestasi secara langsung di Pasar Modal. Pada Reksa Dana investasi Anda akan dikelola oleh Manajer Investasi ke dalam portofolio Efek.  

Tips Memulai Investasi Reksa Dana

Reksa Dana memang bisa jadi pilihan untuk pemula yang ingin mencoba dan belajar berinvetasi. Tapi, jangan buru-buru.  Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan ketika ingin memulai investasi Reksa Dana.

  • Pahami Pengetahuan Dasar Reksa Dana

Meskipun masih pemula, sebelum membeli Reksa Dana Anda harus tetap memahami pengetahuan dasar Reksa Dana. Pahami bagaimana alur investasi Reksa Dana, cara kerjanya, jenis-jenis Reksa Dana serta potensi imbal hasil dan potensi risiko masing-masing jenis Reksa Dana. Pengetahuan dasar ini membantu Anda mengambil keputusan dalam berinvestasi Reksa Dana.

  • Pilih Sesuai Tujuan Investasi dan Profil Risiko

Setelah mempelajari dan memahami pengetahuan dasar Reksa Dana, pilih Reksa Dana sesuai dengan kebutuhan atau tujuan investasi Anda. Misalnya tujuan investasi Anda adalah membeli mobil 3 5 tahun ke depan. Anda bisa memilih Reksa Dana dengan potensi risiko sedang (moderat) yang sesuai dengan  tujuan investasi Anda yakni jangka menengah. Reksa Dana pendapatan tetap atau Reksa Dana campuran bisa menjadi pilihan untuk tujuan investasi  Anda tersebut. Namun tentunya pemilihan jenis Reksa Dana harus disesuaikan dengan profil risiko pribadi Anda. Sebaiknya Anda memilih jenis Reksa Dana pendapatan tetap atau Reksa Dana campuran jika Anda memiliki profil risiko minimal tergolong moderat.

  • Pilih Manajer Investasi dan Reksa Dana dengan benar

Pastikan legalitas Manajer Investasi dengan mengecek melalui website resmi OJK reksadana.ojk.go.id atau Anda bisa klik menu profil pada website reksadanacommunity.com. Anda juga perlu mengecek track record Manajer Investasi, serta pengalaman dalam mengelola Reksa Dana. Selanjutnya, dalam memilih Reksa Dana, Anda perlu mempertimbangkan apakah kinerja Reksa Dana konsisten, risikonya wajar, dana kelolaan selalu meningkat, dan juga pertimbangan dari sisi biaya. Sebelum memutuskan berinvestasi, Anda wajib membaca dan memahami Prospektus. Dengan membaca Prospektus, Anda dapat mengetahui kebijakan investasi, risiko, hak dan kewajiban para pihak, biaya, serta informasi lainnya. Selain itu Anda juga perlu membaca Fund Fact Sheet yang merupakan dokumen informasi ringkas mengenai Reksa Dana.

  • Sabar dan Konsisten

Tips terakhir untuk Anda yang sudah memulai berinvestasi Reksa Dana ialah sabar dan konsisten. Tidak usah terburu-buru mencairkan Reksa Dana walaupun imbal hasil sudah didepan mata, jika tujuan investasi Anda belum tercapai. Jangan juga terlalu panik ketika investasi mengalami fluktuasi. Amati dan analisa pergerakan kinerja Reksa Dana sembari belajar lebih dalam mengenai investasi Reksa Dana yang Anda pilih. Jika penurunan terjadi wajar karena kondisi pasar, kiranya Anda tidak perlu khawatir berlebihan.

Uang Anda adalah Tanggung Jawab Anda. Belajar mempersiapkan kebutuhan untuk masa yang akan datang dengan investasi adalah keputusan yang dapat Anda pilih. Selamat Berinvestasi!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *